1. Insidens
- Sekitar 50% pelajar di lembaga pendidikan khusus mengalami disabilitas belajar.
- Sekitar 17.5% pelajar di sekolah umum diperkirakan akan mengalami masalah-masalah belajar untuk membaca
- Angka droup out pelajar sekolah menengah atas yang mengalami disabilitas belajar adalah 1,5 lebih tinggi daripada pelajar yang berada di pendidikan umum, 60%-80% pelajar yang memiliki masalah tersebut adalah laki-laki
- Prevalensi laki-laki atau perempuan yang mengalami gangguan belajar adalah 4:1 dan 5:1
- Disabilitas membaca terhitung sekitar 80% dari semua disabilitas belajar
2. Manisfetasi Klinis
- Kesulitan dalam membaca, menulis, atau matematika
- Defisit dalam prestasi sekolah
- Gagal sekolah
- Perilaku mengganggu di kelas
- Defisit keterampilan sosial
Referensi:
Cecilly
Tidak ada komentar:
Posting Komentar